Latar Belakang Pendidikan Terhadap Sikap Toleransi di Kelurahan Sialangmunggu Pekanbaru
DOI:
https://doi.org/10.63847/ge8acx37Abstrak
Toleransi beragama merupakan sikap menerima setiap keberagaman agama yang ada di Indonesia. Namun belakangan sikap intoleransi di setiap lapisan masyarakat meningkat sejak tahun 2017 saat pilkada DKI Jakarta, salah satu calon Gubernur yaitu Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di anggap melecehkan Agama Islam. Pendidikan merupakan pondasi dalam membentuk sikap dan intelegensi anak-anak agar mampu hidup di tengah-tengah masyarakat. Penelitian ini berusaha mengkaji sejauh mana pendidikan mempengaruhi sikap toleransi pada masyarakat di Kelurahan Sialangmunggu, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan mengukur korelasi pendidikan dengan sikap toleransi melalui tiga dimensi, yaitu Pendidikan Toleransi, Indikator Toleransi, dan Sikap Toleransi. Hasil penelitian menunjukkan nilai “0,044” bahwa pendidikan masyarakat Kelurahan Sialangmunggu tidak memiliki korelasi terhadap sikap toleransi beragama.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Muhammad Syarif Hidayat, Abd. Ghofur (Author))

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


